Sejarah Vanamae
Abad ke-20, L. Vanamae atau vannamei adalah spesies penting bagi nelayan pantai Meksiko saat itu,Pada akhir abad ke-20, perikanan liar diambil alih oleh pengembangan produksi akuakultur; ini yang awalnya dimulai pada tahun 1973 di kota Florida pada saat itu menggunakan udang yang ditangkap di Panama, digunakan di tempat penetasan untuk produksi larva.
Vaname di Amerika Latin, budidaya L. vannamei baru mulai berkembang antara lain dengan ketersediaan larva di tempat penetasan, pengembangan pakan, teknologi proses pertumbuhan, instalasi pembekuan dan saluran pasar.
Kalau Dari Meksiko ke Peru sebagian besar negara berkembang di tahun 70-an dan 80-an dengan area produksi besar. Ekuador menjadi salah satu pemimpin dunia penghasil udang jenis vaname ini.
Sekitar awal milenium, Asia memperkenalkan spesies ini dalam operasi akuakultur mereka (berubah dari Penaeus monodon). Cina, Vietnam, India,indonesai dan negara asia lainya telah menjadi pengepakan utama juga.
Pengepakan udang asal budidaya vaname ini telah melampaui jumlah tangkapan laut udang liar dalam beberapa tahun terakhir. Baik asal, tangkapan laut dan dan juga dari budidaya, tunduk pada perubahan cuaca dan penyakit.
Pada tahun 2004, produksi global L. vannamei mendekati 1.116.000 t, dan melebihi Penaeus monodon.
L. vannamei telah dibudidayakan di dalam ruangan melalui sistem resirkulasi akuakultur di Transparent Sea Farm, sebuah startup di Downey, California. Bagaimana pengembangan di negara indonesia? Mari lihat semua di website kami https://benihudang.com