
Peralatan budidaya Udang berfungsi sebagai Test kadar air dan oksigen di tambak
Pembudidaya membutuhkan alat-alat ini untuk pemeliharaan udang.Alat alat tersebut antara lain;
- DO Meter
- Aerator
- Salinity Refraktometer
- Geomembrane
- pH Meter
DO Meter
Alat budidaya udang bernama DO meter berfungsi sebagai memastikan kadar oksigen terlarut dalam tambak berapa pada kondisi optimal. Do meter dikerjakan secara rutin untuk menjaga kondisi maksimal tambak.
Aerator
Budidaya tambak udang mampu menciptakan kadar oksigen dengan aerator kadar oksigen tersebut akan terlarut secarra berkesinambungan bagi udang.
Alat aerator ada bermacam jenis dan tipe,untuk kebutuhan budidaya udang adalah kincir air, air jet aerator, dan turbo jet aerator. Alat tersebut memiliki kinerja yang sama tetapi ketiganya mampu memproduksi gelembung oksigen yang berbeda.
Salinity Refraktometer
Alat teknologi modern bernama Salinity Refraktometer berfungsi untuk mengetahui tingkat salinitas pada air yang digunakan dalam tambak. jangan samapi kekurangan mineral. Sebelum di tembar di tambak cek dulu dengan Salinity Refraktometer kadar airnya.kadar salinitas normal mencapai 15-25 ppt untuk jenis vaname dan 20-25 ppt untuk udang windu.Karena tambak yang memiliki tingkat salinitas yang rendah akan menyebabkan udang kekurangan mineral. Kadar salinitas yang optimal adalah 15-25 ppt untuk udang vaname dan 20-25 ppt untuk udang windu.
Geomembrane
Alat teknologi bernama Geeomembrane adalah lapisan plastik multi fungsi,selain itu alas tambak dan juga untuk menahan tanah sehingga tahah tidak rusak mencemari.Alat geomembrane tersebut juga untuk sebagai lapisan agar tambak menjadi bersih.
pH Meter
Alat pH Meter berfungsi untuk pengecekan air secara rutin pada Saat masa pembesaran udang. karena kondisi air harus benar benar kualitas,pH otimal pada tambak udang 6,5-8. Jika pH menurun, maka kesehatan udang akan terganggu.